DENPASAR – balinusra.com | Dalam upaya meningkatkan kesiapsiagaan dan kemampuan penanganan darurat di lingkungan kerja, PLN Indonesia Power Unit Bisnis Pembangkitan (UBP) Bali menyelenggarakan Pelatihan Pertolongan Pertama bagi pegawai, Kamis (10/7), bertempat di Gedung C Ruang Cempaka. Kegiatan ini menghadirkan Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Denpasar sebagai narasumber utama.
Pelatihan diikuti oleh perwakilan dari berbagai bidang, meliputi bidang administrasi, engineering, pemeliharaan, serta Unit Gilimanuk, Pemaron, dan satuan pengamanan (Satpam) dari Unit Pesanggaran.
Kegiatan ini bertujuan untuk merefreshment keterampilan dasar pegawai dalam memberikan pertolongan pertama sebagai bagian dari komitmen perusahaan terhadap keselamatan dan kesehatan kerja (K3).
“Kegiatan ini dilaksanakan untuk memastikan personel selalu siap dalam menghadapi kondisi darurat, khususnya dalam penanganan pertolongan pertama. Melalui pelatihan ini, kami berharap seluruh peserta mampu bertindak cepat dan tepat saat dibutuhkan,” ujar Karlina Wahyuningsih, Assistant K3 dan Lingkungan UBP Bali.
Materi pelatihan mencakup teori dan praktik langsung, antara lain teknik penanganan luka, pingsan, henti napas, hingga simulasi evakuasi korban kecelakaan kerja. PMI Kota Denpasar memberikan pelatihan dengan pendekatan interaktif dan aplikatif agar mudah diterapkan dalam kondisi nyata.
Pelatihan ini merupakan bagian dari program rutin UBP Bali dalam mendukung terciptanya budaya kerja yang aman dan tanggap terhadap risiko. PLN Indonesia Power berkomitmen untuk terus meningkatkan kapasitas dan kesiapsiagaan pegawai guna menciptakan lingkungan kerja yang sehat, aman, dan responsif. *
