MPLS Spenas-Teknaska Tanpa Perpeloncoan: Sekolah Ramah, Siswa Betah!

MPLS SMP NASIONAL
Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) Tahun Ajaran 2025/2026 di SMP Nasional Denpasar. Foto : Andika

DENPASAR – balinusra.com | Ratusan peserta didik baru dari SMP Nasional (Spenas) Denpasar dan SMK Teknologi Nasional (Teknaska), yang berada di bawah naungan Yayasan Perkumpulan Pendidikan Nasional (Perdiknas), secara serentak mengikuti kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) Tahun Ajaran 2025/2026. Kegiatan ini dibuka pada Senin (21/7/2024) di halaman SMP Nasional.

Kepala Spenas, I Gusti Ayu Made Suci Astika Dewi, S.Pd., M.Pd., menyampaikan bahwa MPLS tahun ini mengangkat tema “MPLS Ramah: Mari Kita Ciptakan Sekolah Aman, Nyaman, dan Menyenangkan.”
Tujuan kegiatan ini tidak hanya mengenalkan lingkungan sekolah kepada siswa baru, tetapi juga membentuk karakter pribadi, kemandirian, dan rasa tanggung jawab.

“Dengan MPLS yang ramah ini dan menyenangkan saya harapkan anak-anak calon siswa baru SMP Nasional ini merasa nyaman, betah, dan menjadikan sekolah ini sebagai rumah kedua. Nantinya, ini menjadi bekal mereka untuk mengenyam pendidikan selama tiga tahun di SMP Nasional,” jelas Suci.

Ia menambahkan bahwa MPLS akan berlangsung selama lima hari dengan materi yang beragam. Dalam pelaksanaannya, Spenas bekerja sama dengan sejumlah instansi seperti psikolog untuk materi anti-bullying, Polsek Denpasar Selatan untuk pembinaan kedisiplinan dan tata tertib berlalu lintas, serta Puskesmas melalui program Gerakan Hidup Sehat.

Terkait jumlah pendaftar, Suci menyebutkan bahwa Spenas telah melampaui target penerimaan siswa baru, bahkan sempat menolak beberapa calon siswa karena keterbatasan ruang kelas. Saat ini, Spenas hanya membuka delapan kelas, karena sekolah lebih mengutamakan kualitas daripada kuantitas.

“Langkah-langkah yang kami tempuh selama ini, seperti mengadakan berbagai lomba, membuahkan hasil hingga murid yang mendaftar melebihi target,” ujarnya.
“Lomba-lomba itu secara tidak langsung memancing daya tarik siswa untuk mengenal lingkungan di SMP Nasional. Selain itu, kami juga melaksanakan sosialisasi ke masing-masing sekolah dasar di wilayah Denpasar, khususnya Denpasar Selatan,” pungkasnya.

Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) Tahun Ajaran 2025/2026 SMK Teknologi Nasional. Foto : Andika

Sementara itu, Kepala SMK Teknaska, Dr. Ni Wayan Parwati Asih, S.Pd., M.Pd., mengatakan bahwa pelaksanaan MPLS tahun ini mengikuti aturan dan petunjuk teknis yang berlaku. Salah satu kegiatan rutin dalam MPLS adalah kunjungan sosial ke Yayasan Sayangi Bali.

“Program ini diadakan untuk meningkatkan rasa empati dan kepedulian siswa terhadap sesama. Selain itu, kami juga ingin menguatkan rasa syukur siswa melalui interaksi langsung dengan masyarakat yang membutuhkan,” kata Agek sapaan dari Parwati Asih.

Agek juga menegaskan bahwa seluruh kegiatan MPLS berlangsung dalam suasana yang aman dan nyaman. Tidak ada bentuk kekerasan fisik, perpeloncoan, atau tindakan perundungan.

“Kami menjamin bahwa tidak ada hukuman fisik, tidak ada perpeloncoan, dan tidak ada aktivitas yang mengarah pada bullying. Justru kami fokus pada penguatan karakter, kedisiplinan, kecintaan terhadap lingkungan, serta eksplorasi minat dan bakat siswa,” tegasnya.

Untuk tahun ajaran ini, jumlah peserta didik baru tercatat sebanyak 151 orang, meningkat dibandingkan tahun sebelumnya. Jurusan Manajemen Perkantoran menjadi jurusan yang paling diminati, disusul oleh Desain Komunikasi Visual, Teknik Komputer dan Jaringan, serta Akuntansi.

“Kami akan terus berupaya menjaga kepercayaan masyarakat dalam mendidik putra-putri mereka di sekolah ini. Tidak salah memilih SMK Teknaska karena kami memiliki berbagai prestasi, baik di bidang akademik maupun non-akademik,” pungkas Agek.

Pembukaan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) Tahun Ajaran 2025/2026 di Lingkungan SMP Nasional Denpasar. Foto : Andika

Bendahara Perdiknas Wayan Sri Maitri, SE., MM., selaku Pembina Upacara dalam kegiatan MPLS menambahkan, seperti diketahui bersama, setiap awal tahun ajaran baru, SMP Nasional Denpasar dan SMK Teknologi Denpasar memiliki tanggung jawab menyambut siswa baru melalui kegiatan MPLS tujuannya adalah membantu peserta didik mengenal lingkungan sekolah memahami tata tertib serta menyesuaikan diri dengan suasana belajar yang baru.
Pelaksanaan MPLS lanjutnya, telah diatur secara resmi dalam Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 18 tahun 2016.

Dalam peraturan tersebut ditegaskan bahwa MPLS wajib dilaksanakan di seluruh jenjang pendidikan tujuannya tidak hanya untuk memperkenalkan lingkungan sekolah tetapi juga untuk menumbuhkembangkan semangat belajar dan membangun Interaksi yang positif antara siswa dengan sesama maupun dengan tenaga pendidik.
“Jadi saya ucapkan selamat mengikuti MPLS selama lima hari ke depan kepada murid-murid kami, semoga bisa mengikuti dengan baik dan lancar,” pungkasnya. Baiq

TERP HP-01