BANGLI -balinusra.com | BUMDES di Kecamatan Kintamani Barat, Kabupaten Bangli, Bali, memiliki potensi besar di sektor pertanian dan pariwisata yang didukung oleh masyarakat yang masih memegang teguh tradisi lokal. Namun, BUMDES menghadapi kendala signifikan dalam tata kelola, seperti kurangnya pengetahuan manajemen, rendahnya transparansi dan akuntabilitas keuangan, minimnya partisipasi masyarakat, serta keterbatasan modal dan sumber daya. Pencatatan keuangan yang masih manual dan kurangnya pelatihan akuntansi menyebabkan berkurangnya kepercayaan masyarakat. Solusi strategis yang diajukan adalah penerapan sistem pencatatan akuntansi berbasis aplikasi sederhana, guna meningkatkan efisiensi, akurasi, transparansi, serta meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pengelolaan BUMDES. Dengan teknologi digital ini, diharapkan manajemen keuangan BUMDES menjadi lebih baik dan mampu mendukung pengambilan keputusan yang berkelanjutan.
Program PKM dimulai dengan sosialisasi pentingnya pengelolaan informasi dan keuangan yang baik. Dilanjutkan pelatihan komprehensif tentang akuntansi dasar, administrasi keuangan, dan penggunaan aplikasi sederhana seperti Excel, yang menggabungkan teori dan praktik langsung pembuatan laporan keuangan. Setelah itu diterapkan sistem pencatatan keuangan berbasis Excel dengan pendampingan dan evaluasi berkala. Program juga menyusun pelatihan lanjutan, forum diskusi rutin, dan mentoring antar pengurus untuk memastikan keberlanjutan. Tim PKM dipimpin oleh Dr. I Wayan Kartana,SE,M.Sc dengan anggota Dr. I Made Wianto Putra,SE,M.Si (manajemen keuangan), Dr. Anak Agung Bagus Amlayasa,SE,M.Si (audit dan akuntansi), dan Dr. Indah Permata Sari,SH,MH (hukum), serta dukungan mahasiswa untuk sosialisasi dan pendampingan. Dengan pembagian tugas sesuai keahlian, program diharapkan efektif dan memberikan dampak positif berkelanjutan bagi pengelolaan BUMDES.
Hasil dari kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) di BUMDES Kecamatan Kintamani pada tanggal 28 Juli 2025 menunjukkan peningkatan signifikan dalam tata kelola keuangan dan pengelolaan informasi. Tim PKM berhasil melakukan sosialisasi dan pelatihan akuntansi yang efektif, menghasilkan pengurus BUMDES yang lebih memahami pencatatan transaksi keuangan secara transparan dan akurat menggunakan aplikasi berbasis Excel. Pendampingan dan evaluasi berkala memperkuat kemampuan pengurus dalam mengoperasikan sistem pencatatan keuangan digital yang diterapkan, sehingga memperbaiki transparansi, akuntabilitas, dan partisipasi masyarakat dalam pengelolaan BUMDES.
Lebih lanjut, pembentukan forum diskusi dan mentoring antar pengurus menumbuhkan budaya saling belajar dan perbaikan berkelanjutan. Tim juga berhasil mengintegrasikan aspek hukum dan audit melalui dukungan para ahli sehingga pengelolaan BUMDES menjadi lebih terstruktur dan sesuai regulasi. Secara keseluruhan, kegiatan PKM ini membawa dampak positif yang berkelanjutan bagi BUMDES di Kecamatan Kintamani dengan hasil utama berupa peningkatan kualitas manajemen keuangan, penguatan kapasitas pengurus, serta meningkatnya kepercayaan masyarakat terhadap pengelolaan BUMDES.