Bangunan Rawan Roboh, Tim SAR Belum Berani Lakukan Evakuasi

IMG_20250910_180847

DENPASAR – balinusra.com | Kepala Bali Head Office Tim SAR 115, Bramana Budianto, mengungkapkan pihaknya belum berani melakukan evakuasi di dua ruko yang roboh akibat luapan air Tukad Badung pada Rabu (10/9/2025). Runtuhnya bangunan dipicu curah hujan tinggi yang mengguyur sejak Selasa malam.

Menurut Bramana, kondisi ruko sangat rapuh dan rawan roboh, sehingga pihaknya memilih mengutamakan keselamatan tim penyelamat.

“Belum berani masuk evakuasi karena kondisi ruko masih labil dan rentan roboh. Keselamatan tim rescue tetap kami prioritaskan,” jelasnya, Rabu sore.

Bramana menjelaskan, berdasarkan data sementara, terdapat enam korban dari ruko yang roboh. Dua orang ditemukan meninggal dunia, dua orang berhasil dievakuasi dalam keadaan selamat, dan dua orang lainnya masih dalam pencarian.

Sementara itu, dari area Pasar Kumbasari tercatat tiga korban. Satu orang telah ditemukan meninggal dunia, sedangkan dua orang lainnya masih hilang.

“Korban dari Pasar Kumbasari ada tiga orang, satu sudah ditemukan meninggal dunia. Dari ruko kain yang roboh ada enam orang. Jadi total sembilan korban: dua selamat, tiga meninggal dunia, dan empat masih dalam pencarian,” terang Bramana. Baiq

TERP HP-01